Bibit Samad Rianto
Bibit Samad Rianto | |
---|---|
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi | |
Masa jabatan 4 Desember 2009 – 16 Desember 2011 | |
Presiden | Susilo Bambang Yudhoyono |
Ketua KPK | |
Pendahulu Waluyo | |
Masa jabatan 18 Desember 2007 – 21 September 2009 | |
Ketua KPK | |
Pengganti Waluyo | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 3 November 1945 Kediri, Jawa Timur, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Partai politik | PNBK (2004) |
Suami/istri | Sugiharti |
Anak |
|
Almamater |
|
Profesi | Polisi |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | Kepolisian Negara Republik Indonesia |
Masa dinas | 1970–2000 |
Pangkat | Inspektur Jenderal Polisi |
Satuan | Reserse |
Sunting kotak info • L • B |
Irjen. Pol. (Purn.) Dr. Bibit Samad Rianto, M.M.[1] (lahir 3 November 1945) adalah seorang purnawirawan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2007–2011.
Kehidupan awal
[sunting | sunting sumber]\Kondisi ekonomi, orang tua Bibit hanya mampu membiayainya sampai SMP saja. Sehingga untuk melanjutkan pendidikan SMA, Bibit mencari uang sendiri dengan menjadi kuli tenun. Sehabis menyelesaikan pendidikan SMA di tanah kelahirannya, Bibit kemudian memilih untuk bergabung di Akabri (Akpol) dan lulus pada 1970. Alasan utama Bibit memilih Kepolisian agar bisa menjadi perwira dan penghasilan seorang perwira pada saat itu lumayan cukup.[2][3]
Setelah lulus dari Akpol, Bibit langsung mengabdikan dirinya selama 30 tahun di kepolisian. Berbagai posisi teritorial pernah diembannya, di antaranya Kapolres Jakarta Utara, Kapolres Jakarta Pusat, Wakapolda Jawa Timur, dan Kapolda Kalimantan Timur. Bibit pensiun dari kepolisian pada 15 Juli 2000 dengan pangkat terakhir Inspektur Jenderal. Atas jasa dan pengabdiannya selama bertugas, ia mendapatkan berbagai bintang jasa dan penghargaan. Di antaranya: Satya Lencana Kesetiaan, Satya Lencana Dwidya Sista, Bintang Bhayangkara Nararya, Bintang Yudha Dharma Nararya, Bintang Bhayangkara Pratama.[butuh rujukan]
Bibit merupakan pelaku ‘monogami’ yang hanya memperistrikan Sugiharti, seorang perawat asal Jawa Tengah. Pernikahan Bibit dan Sugiharti membuah 4 buah hati yakni Yudi Prianto, Bayu Suseno, Endah Sintalaras, dan Rini Wulandari. Semua anaknya kini sudah berkeluarga. Satu di antaranya meniti karier yang sama dengan bapaknya yakni menjadi polisi.
Enam tahun menjelang pensiun di kepolisian, Bibit mempersiapkan dirinya alih profesi jadi guru. Keinginan menjadi guru merupakan buah dari pesan almarhumah ibunya agar Bibit menjadi guru. Bibit menamatkan studi hingga S3 dan mendapat gelar Doktor. Bibit pernah mengajar di Universitas Bina Nusantara selama 4 tahun, dan menjadi rektor Universitas Bhayangkara 3 tahun. Ia juga pernah mengajar di UNJ (Universitas Negeri Jakarta) dan bekas kampusnya di PTIK.
Pada tahun 2004, dia sempat menjadi calon legislatif Partai Nasional Banteng Kemerdekaan untuk Pemilihan Umum Legislatif 2004 mewakili daerah pemilihan Provinsi Kalimantan Timur, tetapi tidak lolos menjadi anggota legislatif.
Riwayat Pendidikan
[sunting | sunting sumber]- 1959: Sekolah Rakyat
- 1962: Sekolah Menengah Pertama
- 1965: Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kediri
- 1965: Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (tidak lulus)
- 1970: Akabri (Kepolisian/sebelum pemecahan sistem pendidikan TNI & Polri) Peraih Adhi Makayasa
- 1977: Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (Program Studi S1)
- 1995: Magister Manajemen (Program Studi S2)
- 2002: Doktoral Universitas Negeri Jakarta (Program Studi S3)
Riwayat Pekerjaan
[sunting | sunting sumber]- Kapolres Jakarta Utara
- Kapolres Jakarta Pusat
- 1996: Wakil Asisten Perencanaan Kepala Polri
- 1997: Wakapolda Jawa Timur
- 1997–2000: Kapolda Kalimantan Timur
- 2005: Rektor Universitas Bhayangkara Jaya
- 2007–2011: Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi
- 2015: Ketua Tim Transisi Tata Kelola Sepak bola Nasional Kemenpora RI
Tanda Jasa
[sunting | sunting sumber]- Satyalancana Kesetiaan,
- Satyalancana Dwidya Sista,
- Bintang Bhayangkara Nararya,
- 1999, Bintang Yudha Dharma Nararya,
- 1999, Bintang Bhayangkara Pratama.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Profil - Bibit Samad Rianto"
- ^ "merdeka.com". www.merdeka.com. Diakses tanggal 2024-01-16.
- ^ simple (2009-11-06). "Lebih jauh mengenal pak "Bibit Samad Riyanto" KPK non aktif". SMK Negeri 1 Tabanan. Diakses tanggal 2024-01-16.
Jabatan kepolisian | ||
---|---|---|
Didahului oleh: |
Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Timur 1997–2000 |
Diteruskan oleh: Togar Manatar Sianipar |